Minggu, 04 Maret 2018

20 Hal Tentang Engine Brake Yang Harus Kamu Tahu

Pada dasarnya engine brake adalah proses pengereman laju kendaraan bermotor yang disebabkan oleh terhentinya suplai bahan bakar ke ruang bakar pada mesin, yang akhirnya menyebabkan lonjakan rpm ( raungan mesin ) dan juga melambatnya laju kendaraan bermotor.
Intinya Engine Brake menyebabkan kenaikan RPM secara signifikan tetapi tidak dibarengi dengan kenaikan power / tenaga, yang ada justru laju kendaraan bermotor makin melambat disertai dengan hentakan baik halus maupun ekstrim.

Note: Kalau malas membaca bisa langsung ke bagian paling bawah halaman tinggal lihat dan dengarkan saja ya ......

Dan ini 20 fakta tentang ENGINE BRAKE ala rider senja (menurut saya loh ya) :
  1. Engine brake terjadi karena terhentinya suplai bahan bakar ke ruang bakar secara tiba-tiba sehingga menyebabkan hilangnya salah satu sumber tenaga motor sedangkan motor masih melaju / bergerak.
  2. Engine brake bisa juga terjadi karena putaran mesin terhambat oleh gigi transmisi. Menurunkan gigi transmisi dapat menyebabkan terhambatnya putaran mesin karena mesin berputar tidak sebanding lurus dengan rasio gigi sehingga terdengar seperti terikan kerja keras sampai keringetan tapi nggak ada hasil. wkwkwkwk
  3. Engine brake hanya terjadi pada kendaraan yang melaju dan bukan di gigi netral. Kendaraan diam dan netral mau di geber sekencang apapun kemudian suplay di hentikan secara tiba-tiba ya sama aja ... diam di tempat.
  4. Engine brake menyebabkan raungan mesin (naiknya RPM Mesin ) alasanya ya karena kerja mesin seperti di paksa istirahat sejenak ketika sedang semangat-semangatnya,kebayang kan gimana rasanya, pas lagi panas, semangat tinggi, trus temen seperjuangan tiba-tiba langsung maksa ngajak istirahat sebentar doang hanya untuk menikmati semilir angin sambil menghirup nafas dalam-dalam terus kerja lagi.
  5. Hentakan engine brake lebih njambak di kendaraan kopling manual 4 tak dari pada 2 tak apalagi matic ... walaupun begitu, engine brake juga berlaku untuk tipe mesin 2 tak bahkan matic walau nggak sesignifikan mesin 4 tak ... perlu dicatat juga mesin 4 tak dengan assist, slipper clucth, quick shifter, bahkan mungkin seamless geaebox mempunyai hentakan engine brake yang lebih halus karena semua hal tersebut memang dimaksudkan untuk mereduksi engine brake dan memperlancar akselerasi motor.
  6. Engine brake bisa dilakukan dalam kondisi jalan apapun kecuali jalan menanjak tajam . Jalan menanjak landai banget tentu masih bisa dilakukan. Pada kondisi jalan lurus engine brake dapat dengan mudah dilakukan apalagi di jalan menurun yang tentunya engine brake sangat berguna banget untuk membantu rider melambatkan kendaraanya. Apalagi jika jalannya menukik, terus terusan menggunakan rem depan ataupun belakang pada jalan menukik terus menerus dan dalam waktu yang lama dapat menyebabkan rem blong. Kebayang kan kalau rem blong dan posisi kita dijalan menungging cantik.
  7. Engine brake tidak melulu harus dilakukan dengan menurunkan transmisi. Menutup gas penuh ketika kendaraan sedang melaju sudah termasuk engine brake. Engine brake tanpa menurunkan transmisi masih sangat bisa dirasakan hentakannya pada gigi 1.2.3 selebihnya pada gigi 4 5 6 tidak sekuat di gigi 1 2 dan 3 perihal hentakannya. 
  8. Lakukan penurunan gigi transmisi secara bertahap agar lonjakan rpm tidak terlalu dahsyat, mengurangi resiko ban belakang skit dan mencegah kemungkinan kerusakan komponen mesin akibat engine brake ekstrim. Tapi pada keadaan darurat engine brake ekstrim boleh dilakukan demi keselamatan pengendara pake aja filosofi "motor bisa di beli tapi nyawa nggak ada yang jual". Lebih baik rusak komponen mesin tapi jiwa selamat. 
  9. Throttle Blip dapat membuat proses Engine brake lebih mulus dan halus Alasannya begini: untuk kecepatan yang sama, rpm yang dibutuhkan tiap gigi berbeda-beda (Gigi rendah butuh rpm tinggi, sedangkan gigi tinggi butuh rpm lebih rendah). Jadi saat pindah gigi yang lebih rendah, rpm harus dinaikkan agar mesin bisa tetap menjaga kecepatan, dan jika kecepatan dan rpm pada tiap perpindahan gigi seimbang dengan porsinya masing-masing maka diharapkan perpidahan gigi tinggi ke gigi rendah tidak terlalu menyentak. 
  10. Engine brake dapat memperingan kinerja sistem pengereman. memang engine brake dapat melambatkan laju kendaraan, tapi tetap saja, penggunaan rem depan belakang juga tidak boleh ditinggalkan jika menggunakan engine brake. 
  11. Engine brake dapat memperpanjang usia pemakaian sistem pengereman. Sesuai dengan penjelasan sebelumnya (nomor 10) karena sistem pengereman dibantu maka secara otomatis pekerjaanya tidak terlalu berat jadi usia pemakaian bisa lebih lama. 
  12. Engine brake dapat menyebabkan bahan bakar lebih hemat tapi tidak signifikan loh ... hanya pada saat suplai terhenti saja ... yang artinya tidak ada bahan bakar yang masuk ruang bakar ketika itu terjadi kan ... setetes dua tetes yang penting rutin kan bisa me jadi semprotan kenceng. kalau ngggak percaya hitung aja tiap kali engine brake akumulasikan setahun wkwkwkwk. 
  13. Engine Brake sebaiknya menggunakan cara, tehnik, timing, dan kondisi yang pas, kenapa?? Karena engine brake dengan cara yang salah ... tehnik ngaco ... timing yang ngawur dan keadaan yang buruk justru bisa menjadi boomerang buat motor dan bikernya sendiri. Nggak percaya coba lakukan engine brake tiap 15 meter .... lakukan di jalan perkampungan ... wkwkwkwkkw. 
  14. Gunakan engine brake seperlunya ... ingat saja, kalau tujuan engine brake untuk keadaan darurat ... membantu proses berhenti dan sistem pengereman ... memperingan beban kerja mesin ... mengurangi tenaga potensial motor ... karena engine brake yang terlalu sering dan tidak penting ditakutkan juga dapat merusak komponen mesin ... dan tentu saja agar tidak keliatan alay ... masak dikit-dikit emgine brake dikit-dikit engine brake ... ada rem depan belakang kan?? ... dipakai lah ... apalagi sampai melepas komponen pengereman karena berasumsi engine brake saja sudah cukup ... bahaya ... eksekusi akhir proses pelambatan motor tetap milik sistem pengereman. 
  15. Engine brake tidak akan merusak mesin sepanjang tehnik, cara, timing dan kondisi jalan dan pengendara benar. Salah sesekali / berkali kali wajar lah namanya juga tehnik nggak di asah nggak lancip. 
  16. Engine brake kadang bisa merusak hubungan dengan tetangga, jika tetangga seperjalan adalah orang yang sensian dan baperan serta tidak paham kalau kita sedang melakukan engine brake, paling tidak kita dapet grundelan, dimaki atau diingetin sopan, tapi mungkin saja dapet perlakuan yang lebih kasar. 
  17. Biker/rider yang sangat suka menggunakan engine brake kebanyakan memiliki tipe agresif banget dalam berkendara di jalan raya. Beda loh ya sama pembalap. Nggak agresif nggak menang. 
  18. Jangan sekali - kali melakukan engine brake ketika motor dalam keadaan miring, cornering dengan kecepatan tinggi misalnya hal ini bisa menyebabkan sliding dan ban belakang kehilangan traksi yang ujung-ujungnya bisa menyebabkan jatuh ... beda loh ya ketika engine brakenya dilakukan sebelum masuk tikungan. 
  19. Yang terakhir dan nggak penting banget : Engine brake adalah puncak kenikmatan ketika bergaul dengan motor kesayangan karena engine break dapt menyebabkan eargsm ... ketagihan ... dan klimaks di atas motor ... menurutku loh. Seneng aja sih kalau denger raungan mesinya apalagi kalau raungan 3 atau 4 silinder gitu gemes banget di kuping. 
  20. Kalau udah dapet eargsm begitu yang terakhir nomer 19 Jangan lupa cuci tangan, kaki dan pikiran ketika sampai tempat tujuan yang diinginkan wkwkwkwkkw
Terimakasih telah mampir,nonton, dan baca deskripsi .... jangan lupa like share komentar serta subscribe dan sampai jumpa lagi .. da ... da

TONTON INI AJA KALAU MALAS BACA YA!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar